FEB Gelar Rapat Teknis Keuangan Bersama Seluruh Prodi Diploma, Sarjana, Strata 2, dan Strata 3.

Fakultas Ekonomi dan Bisnis melaksanakan rapat teknis keuangan untuk mensosialisasikan pengelolaan keuangan di tingkat program studi. Rapat yang dipimpin oleh Wakil Dekan Bidang Umum Perencanaan dan Keuangan, Dr. Shofia Amin, S.E., M.Si tersebut dihadiri oleh Pejabat Pembuat Komitmen, Bendahara Pengeluaran Pembantu, Sub Koordinator Perencanaan, Keuangan dan Kepegawaian, Sub Koordinator Bagian Umum dan Barang Milik Negara, dan seluruh Staff Keuangan pada Program Studi Diploma, Sarjana, Strata 2 dan Strata 3. Pada rapat tersebut dibahas tentang masalah teknis alur pengelolaan keuangan untuk 13 program studi yang berada di lingkungan FEB. Rapat ini diadakan sehubungan dengan bergabungnya Program Studi D4 keuangan Daerah, Program Studi D4 Manajemen Pemerintahan, Program Studi S2 Magister Manajemen,  Program Studi S2 Ilmu Ekonomi, Program Studi S2 Ilmu Akuntansi dan Program Studi S3 Ilmu Ekonomi di bawah naungan Fakultas Ekonomi dan Bisnis yang berakibat terjadinya perubahan pada pengelolaan keuangan di FEB.

Rapat ini juga merupakan rapat lanjutan dari rapat yang dilaksanakan sebelumnya dengan mengundang para Ketua dan Sekretaris Prodi. Pada rapat sebelumnya yang dipimpin oleh Dekan FEB, Dr. H.Junaidi, S.E., M.Si telah digulirkan aturan pengelolaan keuangan FEB  di mana semua pendanaan untuk proses belajar mengajar, biaya operasional dan berbagai kegiatan akademis lainnya untuk semua prodi di FEB akan dilayani oleh Fakultas dengan alur yang telah ditetapkan sesuai dengan peraturan yang berlaku.

Seluruh pengajuan kebutuhan pendanaan dikirim melalui PLO (surat.unja.ac.id) ke Dekan. Kemudian dekan akan mendisposisikan kepada Wadek II dan seterusnya ke Koordinator Tata Usaha dan Sub Koordinator yang mengurusi usulan tersebut. Hal ini dimaksudkan agar terjadi tranparansi dan tertib administrasi sesuai dengan yang diamanatkan dalam visi Rektor Unja Smart,  “Technology for digital transformation”, yaitu optimasi pelayanan akademik & Non akademik secara digital.

(AF 24/2/2021)